Bom Dime (Dense Inert Metal Explosives) merupakan teknologi mutakhir dalam industri persenjataan militer. Bom itu berisi bubuk tungsten yang efeknya serupa dihunjam pecahan meriam dan seringkali merusak jaringan tubuh sampai ke tulang.
Fakta yang terkuak ini berkat temuan dari seorang dokter norwegia yang curiga atas beberapa korban rakyat palestina yang ia menghancurkan urat daging manusia. Efek yang luar biasa itu dapat kita lihat pada perang Gaza. Israel menjadikan Gaza sebagai laboratorium senjata jenis ini.
Setelah bekerja selama sepuluh hari di rumah sakit Shifa, anggota tim medis dari Norwegia Mads Gilbert mengatakan, Israel telah menggunakan senjata terlarang untuk menyerang Gaza. Ini dapat terlihat dari luka para korban.
"Sangat jelas, saya kira kini Gaza menjadi laboratorium uji coba senjata-senjata baru Israel," kata Gilbert saat tiba di bandara internasional Oslo Senin lalu dan dikutip Press TV.
Gilbert menambahkan, dari macam-macam luka yang diderita para korban, dia dan rekannya Erik Fosse menyimpulkan Israel menggunakan senjata Dense Inert Metal Explosives (DIME).
Menurut Gilbert DIME merupakan jenis senjata yang memiliki efek biologi yang kuat. Jika seseorang, termasuk tim medis, terkena efek senjata itu, bisa menyebabkan jaringan otot lumpuh. Selain itu DIME juga dapat menghancurkan tulang secara perlahan. (international.okezone.com)
Berikut adalah hasil uji coba bom Dime di Gaza (maaf gambar-gambar yang ditampilkan amat mengerikan, tidak ada maksud buruk kecuali memperingatkan kepada penguasa-penguasa agar tidak semena-mena terhadap rakyat dalam menggunakan senjata atau bom...)
Israel memang biadab. Bagi mereka tidak ada yang lebih mulia dari bangsa Israel (Zionis) yang lain kambing. Nauzubillah min dzalik.....
No comments:
Post a Comment